Pengalaman Pertamaku di Puspadanta
Perkenalkan nama ku Asniyati Hanifah
dari SMK Negeri 1 Bantul. Senin 2 Maret 2015, inilah hari pertama aku prakerin
di Puspadanta. Aku prakerin bersama 5 teman sekelasku, yakni Tuti, Farida,
Andrey, Jeffta, dan Ibnu. Rasa sedih pun juga merasuk jiwaku, karena selama 2
bulan ke depan aku harus menyelesaikan prakerin dan harus berpisah dengan guru
dan teman-teman SMK Negeri 1 Bantul. Namun kesedihan itu tidak berlarut lama
karena di Puspadanta aku mendapat teman baru dari SMK Negeri 1 Klaten, yakni
Rina, Laras, Erlin, Priska, Vina, Ima, Amel Putri, Riska, Asri, Rahma dan Diah.
Walaupun belum begitu kenal mereka sudah bercanda tawa bersama-sama. Wuish
orangnya ramah, lucu dan kece.
Pukul 08.00 WIB aku masuk ke ruang
tengah Puspadanta, awalnya sih rasanya masih agak takut gitu. Memang ya kalu
aku belum begitu kenal masih agak canggung mengajak ngobrol. Di ruang tengah
Puspadanta ini kami saling canda tawa. Anak-anak dari SMK ku juga masih agak
pada pendiam. Terus ada yang bilang gini “ Wah kok pada diam? Ceritanya jaga
image ya” Terus pada ketawa semua.
Akhirnya anak-anak SMK ku juga ikut beradaptasi dengan mereka. Dan tak terasa
juga ikut terlarut dalam canda tawa.
Setelah beberapa menit bercanda tawa,
bunda pun datang. Kemudian gantian ngobrol sama bunda. Ya ngobrolin tentang
kegiatankegiatan di Puspadanta, registrasi dan peentuan penggunaan seragam.
Itupun ngobrolnya juga sambil canda tawa. Jadinya seru banget.
Pukul 09.00 WIB kami disuruh berkumpul
di ruang atas. Di tempat inilah aku berkenalan dengan pemilik PH Puspadanta,
beliau bernama Ali Masrum. Disini dijelaskan lebih detail tentang Puspadanta.
Dan ketika tahu kalau di Puspadanta ini anak-anak Prakerin akan lebih dilatih
beberapa keahlian tentang produksi televisi wuish inilah bisa menambah
semangatku untuk mencapai impianku yaitu menjadi scriptwriter , editor film dan
sutradara. Disini kami diberi kesempatan untuk memperkenalkan diri satu persatu
yang mencakup tentang nama, asal sekolah, impian dimasa depan dan impian di
Puspadanta. Perkenala ini pun juga tak luput dengan canda tawa.
Setelah semua sudah memperkenalkan diri kami langsung masuk
materi pembuatan naskah berita. Kami diberi tugas untuk membuat naskah berita
dengan tema event di sekolah. Aku pun mngambil judul “ Lomba Hadroh Tingkat
SMP, SMA/SMK se-Kabupaten Bantul”. Kami diberi waktu penulisan dari pukul 10.00
WIB sampai pukul 12.00WIB. kami pun menuiskan ide
masing-masing dengan penuh antusias. Tadi yang awalnya masih bercanda tawa
menjadi senyap sunyi terlarut dalam kefokusan.
Jam dinding
sudah menunjukkan pukul 12.00 WIB, kami
pun diberi waktu untuk beristirahat. Semua keuar ruangan untuk makan siang dan
sholat dzuhur. Aku bersama kelima temanku mencari masjid dan membeli minuman es
kelamud di selatan lapangan Jejeran sambal menikmati desiran angina yang sejuk
dan juga sambal bercanda tawa.
Tak terasa sudah
pukul 12.50 WIB kami kembali ke Puspadanta. Di ruang depan lagi-lagi kami
bercanda tawa sambilmenunggu teman yang belum masuk. Dan setelah semua
berkumpul kami segera naik ke ruang atas untuk melanjutkan materi.
Materi kali ini
disampaikan oleh Mabak Ruly, yaitu mempelajari vocal yang digunakan untuk
siaran. Diantaranya suara senyum atau smiling voice, suara perut, suara tengah,
suara ujung, dan suara raksasa. Kami diberi satu kalimat untuk dipraktekkan
menggunakan 4 tipe suara tersebut. Pada materi ini semua tak luput dari ketawa
karena suaranya lucu-lucu dan masih pada salah-salah gitu. Kami pun disuruh
mengulang beberapa kali sampai kita bisa.
Setelah
mempelajari olah vocal kami mempresentasikan naskah yang sudah ditulis. Semua
maju satu persatu. Yang masih ada kesalahan-kesalahan diberi masukan sama mbak
Ruly. Nah giliran aku maju, entah kenapa rasanya agak minder. Padahal disekolah
sudah biasa maju di depan kelas. Ku bacakan naskah beritaku. Alhamdulillah kata
Mbak Ruly bertianya sudah bagus. Wah inilah yang menjadi penambah semangat agar aku lebih giat menulis.
Inilah beberapa
pengalamanku yang pertama di Puspadamta. Baru hari pertama saja sudah menerima ilmu
yang lumayan banyak. Senangnya bisa mendapat ilmu baru dengan penuh kebersamaan
dan canda tawa. Ilmu yang kudapat ini juga melatih diriku untuk lebih percaya
diri dalam dalam menampilkan sebuah karya.
Iiiihhh Asniyati lucuu bangett siihh !!!! Hahaha .. banyak wuish wuish nyaaa.. semangat terus yaa Asni :)
BalasHapusIiiihhh Asniyati lucuu bangett siihh !!!! Hahaha .. banyak wuish wuish nyaaa.. semangat terus yaa Asni :)
BalasHapusciyeeh pengalamannya menarik!!! spirit asniyati hanifah :)
BalasHapussemangat ya kakak.. ceritanya menarik...
BalasHapusBunda mana bundaa
BalasHapus